HYPERLINK
Assalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh
apa kabarmu teman-teman?
saya harap baik-baik saja
dalam posting ane kali ini ane mau
menjelaskan kepada teman-teman semua apakah hyperlink tersebut.baiklah gak
perlu basa-basi lagi ini dia cekitdot
Pranala atau hipertaut (dalam bahasa inggris
: hyperlink) adalah sebuah acuan dalam
dokumen hiperteks (hypertext) ke dokumen yang lain atau sumber lain.
Seperti halnya suatu kutipan di dalam literatur. Dikombinasikan dengan sebuah
jaringan data dan sesuai dengan protokol akses, sebuah komputer dapat
diminta untuk memperoleh sumber yang direferensikan.
Ada beberapa cara (format) untuk
menampilkan pranala pada halaman web. Sebuah embedded
link (pranala yang tersimpan) adalah salah satu dari beberapa cara yang
biasa digunakan: satu atau lebih dari kata-kata yang menggunakan tipe/gaya teks
khusus.
Pranala pada HTML
Tim Berners-Lee melihat
kemungkinan dari penggunaan pranala untuk setiap bagian pautan informasi ke
bagian informasi yang lain melalui internet. Dalam HTML pautan
dilambangkan oleh elemen <a> (anchor)
.
Pranala pada XML
Sebuah rekomendasi khusus
dari W3C disebut XML Linking Language (Bahasa link XML),
Xlink menguraikan pranala yang menawarkan fungsi yang lebih luas daripada yang
terdapat pada HTML. "Pranala yang diperluas" bisa multiarah, artinya
dapat memautkan dari, dalam dan antara dokumen-dokumen XML. Rekomendasi
ini juga menjelaskan pranala sederhana, yang bersifat searah dan karenanya
tidak menawarkan fungsionalitas lebih daripada pranala pada HTML.
Bagaimana pranala bekerja di dalam
HTML
Sebuah pranala memiliki dua bagian,
disebut jangkar (anchor), dan tujuan. Sebuah pranala dimulai
pada jangkar sumber dan menunjuk pada jangkar tujuan.
Kebanyakan jangkar tujuan
adalah URL yang digunakan pada Waring Wera Wanua. Ini dapat
merujuk kepada sebuah dokumen, contohnya halaman web, atau sumber yang lain,
atau sebuah posisi pada halaman web. Yang terakhir ini dilakukan melalui elemen
HTML dengan atribut name atau id pada posisi dokumen HTML
dokumen tersebut. URL posisi tersebut adalah URL halaman web dengan menambahkan
"#nama atribut".
Link Behaviour di dalam penjelajah
web
Sebuah web browser biasanya
ditampilkan sebuah pranala dengan cara yang berbeda, misalnya dengan perbedaan
warna, huruf, atau style (tipe). Style dan behaviour pada pranala dapat
dispesifikasikan menggunakan Bahasa CSS (Cascading Style Sheet).
Ini merupakan grafis interface
pengguna, pemakaian sebuah kursor mouse dapat juga diganti dengan
bentuk tangan untuk menunjukkan bahwa itu adalah sebuah pranala. Pada secara
grafis kebanyakan pada penjelajah web, pranala ditampilkan dengan menggunakan
tulisan biru dengan garis bawah ketika tidak diklik, tetapi berubah menjadi
tulisan bergaris bawah berwarna ungu ketika di klik. Ketika pengguna
mengaktifkan link (seperti : meng-klik dengan mouse) penjelajah akan
menampilkan tujuan dari pranala itu. Jika tujuan bukan sebuah berkas HTML, maka
akan bergantung pada jenis berkas yang ada di penjelajah dan itu disebut dengan
plugin-plugin. Program lain mungkin dapat diaktifkan untuk membuka berkas itu.
Kode HTML mengandung beberapa atau
semua dari 5 karakteristik pokok dari sebuah pranala:
Tujuan pranala ("href"
menunjukkan ke sebuah URL)
Label pranala
Judul pranala
Sasaran pranala
Kelas pranala atau ID pranala
Ini biasanya menggunakan element
HTML "a" dengan dilengkapi "href" dan juga karakter lain
"title", "target", dan "class" atau
"id".
<a href ="URL"
title="judul pranala" target="sasaran pranala"
class="kelas pranala">Label Pranala</a>
Untuk membuat sebuah pranala ke
dalam sebuah halaman situs dapat diambil bentuk ini :
Contoh Kode
|
<a
href="http://id.wikipedia.org/">Wikipedia</a>
|
Hasil
|
Wikipedia
|